Masjid Jami Al Islah Beserta Jamaah Majlis Taklim Adakan Santunan Yatim Dan Dhuafa
Depok SafiraNews 11.08.2022
Masjid Jami Al Islah yang berada di RW01 Kelurahan Jatijajar Kecamatan Tapos Kota Depok pada hari selasa 9 Agustus 2022 melaksanakan acara santunan yatim dan Dhuafa, Sebanyak 55 anak yatim dan dhuafa yang ada diwilayah RW01 diberikan santunan, serta diberikan makanan oleh pihak DKM Masjid Jami Al Islah 9/08/2022
Acara yang dihadiri oleh kepala Kelurahan Jatijajar H.Mujahidin SE MA, Ketua MUI Kelurahan Jatijajar Ust Achmad Rifai, Ketua NU Jatijajar Ust Abdul Somad, Ketua RW01Achmad Mauludin, Para Ketua RT Se Rw01, dan masyarakat yang ada diwilayah tersebut, acara berjalan cukup meriah, acara yang diawali dengan pembacaan Ratib serta dilanjutkan dengan pembacaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dan diakhiri dengan santunan.
Dalam sambutanya Lurah Jatijajar Mujahidin mengatakan Ia sanggat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan pihak DKM Masjid Jami Al Islah dan pengurus RW01, Mujahidin mengatakan dia pun teringat masa kecilnya dimana dari umur 4 tahun sudah menjadi yatim ditinggalkan oleh orang tuanya, sehingga dia bisa merasakan bagaimana senangnya waktu itu ketika mendapatkan santunan ketika dia masih kecil semoga santunan yang diberikan oleh kita semua kepada yatim dan dhuafa bisa menjadi ladang pahala di hari yaumil nanti ujar Lurah Jatijajar, beliau juga menyampaikan program pemerintah yang mana akan segera dibangunya Masjid Raya Kota Depok diwilayah RW01 tepatnya di jalan Raya Bogor didepan terminal Jatijajar semoga pembangunan tersebut bisa berjalan dan terlaksana dengan baik.
Ketua Rw01 Achmad Mauludin dalam sambutanya mengatakan lebaran anak yatim yang jatuh pada tanggal 10 Muharram bagi sebagian masyarakat Indonesia identik dengan Hari Raya Anak Yatim. bagi kami masyarakat Muslim yang ada di wilayah RW01, Muharram termasuk salah satu momentum mulia karena menjadi bulan pembuka tahun baru, sehingga menjadi hal yang sanggat tepat jika dalam kondisi ini kami selalu melaksanakan santunan anak yatim yang dilaksanakan bertepatan pada tanggal 10 Muharram, Tradisi ini dilakukan oleh para ulama maupun masyarakat umum dan semoga warga di lingkungan kita selalu kompak dan bisa selalu melaksanakan kegiatan santunan bagi anak yatim dan dhuafa, kedepan Achmad Mauludin berharap santunan kepada anak yatim dan dhuafa bisa dilaksanakan setiap bulan agar anak yatim yang ada merasa benar-benar diperhatikan pungkasnya.
Dalam Tausyiahnya Guru tetap majlis taklim Masjid Al Islah Al Habib Muchdor Asegaf mengatakan bila kita ingin selalu berdampingan disurganya Allah SWT kita selalu beribadah dan bisa dapat menyayangi dan menyantuni anak yatim itu lah yang disampaikan Baginda Nabi Muhammad SAW bagaikan jari tengah dan telunjuk yang selalu berdampingan disurganya Allah SWT, Dan semoga momen menyantuni anak yatim dan dhuafa pada hari ini juga sebagai momentum yang tepat untuk mengingatkan orang-orang agar terbuka mata hatinya dan lebih peduli dalam memperhatikan nasib anak-anak yatim.
Meski begitu, momen hari Asyura juga tidak dimaksudkan bahwa santunan pada anak yatim hanya dilakukan pada waktu tersebut. Kapan pun dan di mana pun, kita dapat menyantuni anak yatim tanpa menunggu tanggal 10 Muharram.
(Ach.M )